Sore hari pulang kantor..
pas ngangkat jemuran, eh ada yg hinggap di kaos yg dijemur
baru kali ini ngelihat ngengat model gini
Jumat, 28 Mei 2010
Selasa, 11 Mei 2010
Sepenggal Warna Di Antara Mendung
hari ini pusing banget
Rapat Koordinasi Tehnis Riset Kesehatan Dasar... Mustinya sih gak eumit-rumit amat, tapi karena kebagian Kabupaten Nduga yang kemana-mana musti jalan kaki, jadi puyeng dulu ngebayanginnya..
saat break sore, eh di'hadiahi' pelangi, walo sepenggal
Warna langit yang biru banget, pelangi terpenggal dan awan, tampak menarik banget
Rapat Koordinasi Tehnis Riset Kesehatan Dasar... Mustinya sih gak eumit-rumit amat, tapi karena kebagian Kabupaten Nduga yang kemana-mana musti jalan kaki, jadi puyeng dulu ngebayanginnya..
saat break sore, eh di'hadiahi' pelangi, walo sepenggal
Warna langit yang biru banget, pelangi terpenggal dan awan, tampak menarik banget
Sabtu, 01 Mei 2010
Senja Kemarin
Di tengah siang
Tubuhku melengkung
mengais-ngais serpihan jiwa...
yang terbanting dari udara..
menyusunnya tergesa seperti hendak berlayar menembus perut bumi...
Namun di tengah senja..
aku melihatnya..
terjerembab dalam genangan debu jiwanya...
merekatkan satu demi satu butiran debu dengan air mata...
Dia berpaling...
menatapku dengan mata yang memudar...
dia tersenyum...
aku membatu....
hahaha... dan bukan karena foto nafas terakhir kupu-kupu ini saya jadi sok puitis gini lho....tapi karena bertemu dengan seorang anak...
(Bahkan ketika aku sudah menjadi tidak pernah sadar bahwa aku 'bernafas', dia berjuang untuk 'nafasnya' sepanjang hidup...terima kasih karena membuatku melihat dengan mataku melalui mata butamu)
Tubuhku melengkung
mengais-ngais serpihan jiwa...
yang terbanting dari udara..
menyusunnya tergesa seperti hendak berlayar menembus perut bumi...
Namun di tengah senja..
aku melihatnya..
terjerembab dalam genangan debu jiwanya...
merekatkan satu demi satu butiran debu dengan air mata...
Dia berpaling...
menatapku dengan mata yang memudar...
dia tersenyum...
aku membatu....
hahaha... dan bukan karena foto nafas terakhir kupu-kupu ini saya jadi sok puitis gini lho....tapi karena bertemu dengan seorang anak...
(Bahkan ketika aku sudah menjadi tidak pernah sadar bahwa aku 'bernafas', dia berjuang untuk 'nafasnya' sepanjang hidup...terima kasih karena membuatku melihat dengan mataku melalui mata butamu)
Langganan:
Postingan (Atom)