Minggu, 07 Agustus 2011

Nenek Moyangku Orang Pelaut

Diambil saat lomba dayung tradisional-Festival Teluk Humbold, Jayapura tanggal 5-6 Agustus 2011 (gak sengaja, pas pulang dari kantor sih, hehehe)

Rabu, 03 Agustus 2011

Sang Nelayan

Pagi pagi sekali aku bertemu dia
bergerak maju mundur di tepian pantai,
mengejar maju saat ombak pantai kembali ke laut
dan beringsut mundur saat ombak menghempas ke arah daratan...

aku terheran hingga diam tak bergerak...
bertanya penuh keingin tahuan :'apa yang engkau lakukan?'
Orang itu berpaling ke arah suaraku, dan menjawab: 'bermain bersama ombak?'
'Mengapa?',tanyaku
'Karena aku nelayan'
'Mengapa nelayan tidak berlayar di tengah lautan saja?', balasku
'Apakah nelayan harus menghabiskan hidupnya dengan berlayar di samudera,
bukankah bisa mencari ikan dari tepi pantai?'
Aku mengangguk pelan, 'tapi, engkau juga tidak mencari ikan sekarang...'
'Apakah seorang nelayan harus mencari ikan setiap saat?'
Nelayan itu terus bergerak maju mundur seirama ombak, sementara aku masih memandangnya heran....
Siang ini orang yang berlalu lalang di pantai melihat dua orang bergerak maju mundur seirama hempasan ombak....
Nelayan itu bertanya kepadaku: 'apa yang kau lakukan, mengapa kau bergerak maju mundur dengan ombak bersama aku? apakah engkau seorang nelayan juga'
'Apakah hanya seorang nelayan saja yang boleh menari bersama ombak?', jawabku sambil bergerak mundur saat ombak datang...



Sekali lagi ke pantai Base G...